Sabtu, 21 Maret 2015

Ketika Masalah Datang Menghampiri Dirimu, Berbagilah !

CeritaKehidupan - Sebagai seorang manusia yang tidak sempurna, maka seseorang tidak akan mampu hidup sendiri tanpa adanya orang lain, manusia tidak bisa melepas statusnya sebagai makhluk sosial dan dalam pemenuhan kebutuhannya maka dia akan membutuhkan orang lain untuk menjalani kehidupan ini.

berbagi bersama keluarga dan teman

Pada dasarnya manusia sudah pasti mengikuti model seperti ini, meskipun pada perkembangannya dikenal istilah orang yang memang tertutup pada orang lain ada juga yang terbuka dan mudah bergaul dengan orang lain meskipun baru sebentar saja bertemu dan berkenalan dengan orang tersebut.

Berbagi bersama orang lain menjadi hal yang dibutuhkan oleh manusia, karena dalam menjalani kehidupan ini sering berjalannya waktu maka permasalahan itu akan senantiasa datang menghampiri memberikan cobaan bagi setiap manusia.

Nah, dalam menghadapi masalah ini, manusia kadang tidak mampu untuk melewatinya sendiri tetapi membutuhkan orang lain untuk berbagi dan menceritakan segala masalah yang ia hadapi yang menurutnya sangat sulit dan menjadi beban dalam hidupnya.

Dengan bercerita dengan orang lain, maka kita bisa menerima saran dan masukan untuk permasalahan yang sedang dihadapi, namun tentu saja tidak semua orang bisa memahami kondisi kita, namun akan lebih baik jika kita bisa berbagi dan mencurahkan segala unek-unek yang mengganggu pikiran.

Berbagi Bersama Keluarga

Keluarga adalah orang-orang yang terikat dengan kehidupan kita dan memiliki hubungan dekat dengan kehidupan kita sehari-hari, maka keluarga menjadi pihak pertama kali yang bisa kita jadikan tempat untuk berbagi setiap permasalahan.

berbagi bersama keluarga dan teman


Keluarga yang sudah sekian lama bersama kita akan mengenal kita dengan baik, hubungan emosional dengan mereka sudah terikat sejak pertama kali kita melihat dunia, maka sudah sepantasnya kita bisa berbagi bersama mereka, memahami segala problem yang kita hadapi dan memberikan solusi sebagai jalan keluarnya.

Berbagi Bersama Teman

Selain keluarga, teman menjadi tempat kita untuk bisa melewati berbagai macam halangan yang sedang kita hadapi. Bahkan teman bisa saja lebih memahami kita dengan baik dari pada keluarga, maka jangan segan-segan untuk bercerita perihal beban berat yang terjadi.

Teman bukan sekedar tempat kita untuk berbagi kesenangan tetapi mereka akan senantiasa ada untuk kita saat dalam kesulitan.

Imam Ali pernah berkata bahwa "Jika kalian ingin melihat temanku, maka lihatlah pada saat aku dalam keadaan sakit dan dalam kesusahan" kurang lebih redaksinya seperti itu, artinya apa, jika kita memiliki teman itu dan kita ingin menilai seberapa pedulinya mereka terhadap kita, maka lihatlah ketika masalah sedang menghampiri kita, apakah ia ada ataukah justru menghilang entah kemana.

Pada intinya, keluarga maupun teman, mereka akan berusaha keras untuk menolong kita jika kita sedang dalam kesulitan, jangan sampai kita merasa bahwa, kitalah orang satu-satunya di Dunia ini yang mengalami kesulitan dan kita berprasangka bahwa orang lain tidak bisa memahami kita.

Sehingga, kita semakin lama akan menderita dengan permasalahan itu dan menyiksa diri sendiri. Jangan sekali-kali beranggapan bahwa orang lain tidak mengerti dengan diri kita jika permasalahan yang ada itu kita pendam sendiri tanpa menceritakannya.

Karena orang lain baik itu keluarga maupun teman, mereka tidak akan mengetahui keadaan kita jika kita sendiri yang menutup diri dan tidak menceritakannya, karena mereka tidak akan pernah tahu dengan masalah yang kita hadapi.

Maka berbagilah, ceritakanlah kepada keluarga, teman dan orang-orang yang kita percaya dan kita yakini mereka adalah orang tepat untuk berbagi dan bercerita bersama

Sekian, terima kasih

1 komentar:

  1. Makasih ceritanya, sangat mengharukan, semoga kita bisa saling berbagi :D

    BalasHapus